Natuna Akan Jadi Pusat Lelang Ikan Regional

Pengembangan sektor perikanan di wilayah Natuna menjadi perhatian pemerintah saat ini. Bahkan, wilayah Natuna nantinya akan dijadikan sebagai pusat pelelangan ikan regional.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengatakan dalam pengembangan sektor perikanan di wilayah Natuna, Pemerintah berencana menarik 400 kapal tradisional dari wilayah Pantura ke Natuna agar kapasitas tangkap nelayan di Natuna bertambah.

“Pengembangan sektor perikanan dengan menggunakan kapasitas nasional dengan memindahkan kapal-kapal nelayan tradisional dari pantura total sekitar 400,” kata Rizal usai melakukan rapat koordinasi optimalisasi pengembangan potensi ekonomi Kepulauan Natuna di Jakarta, Rabu (13/7).

Data Kementerian Kelautan dan Perikanan mencatat bahwa Kabupaten Natuna memiliki 3.843 orang nelayan utama, 3.047 nelayan sambilan utama dan 2.986 orang nelayan sambilan.

Selain itu, tercatat juga sebanyak 3.964 unit kapal dan 16.518 unit alat tangkap, dengan volume produksi mencapai 48.698,85 ton.

Di sektor budidaya, Kabupaten Natuna memiliki potensi produksi 733,69 ton dengan komoditas utama ikan kerapu, napoleon, dan rumput laut. Dihasilkan dari 0,29 hektar (ha) areal budidaya rumput laut dan 6,92 ha areal budidaya ikan tawar, dengan 1.040 rumah tangga perikanan.

Rizal menambahkan, sat ini tempat lelang ikan paling top di dunia bernama Tsukiji Market. “Kenapa mesti di Tokyo, wong ikannya di Indonesia. Jadi kita perlu bangun di Natuna, pusat lelang ikan regional supaya orang dari seluruh dunia bisa lelang di situ,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut Rizal, di Natuna perlu disediakan infrastruktur, cold storage, dan sebagainya, agar bisa menjadi pusat lelang ikan regional.

 

Penulis: Ismadi Amrin

Latest Article

Pelindo Layani 1,92 Juta Pemudik Pada Periode Angkutan Lebaran 2023

0
Memasuki H+15 Lebaran sekaligus penutupan operasional Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2023, PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo mencatat sebanyak 1,92 juta pemudik melalui 63 terminal...

Dirjen Hubla Resmi Tutup Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2023

0
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha, secara resmi menutup Posko Angkutan Laut Lebaran Tahun 2023 (1444 H) pada Senin, (8/5) di Kantor Kementerian Perhubungan,...

Apresiasi Menhub Atas Keberhasilan dan Kelancaran Penanganan Arus Mudik 2023

0
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, secara resmi menutup Posko Angkutan Lebaran Terpadu (command center) Tahun 2023 yang telah berlangsung selama 19 hari mulai 14...

Langkah Antisipatif Kemenhub Hadapi Lonjakan Penumpang Angkutan Laut

0
Dalam menghadapi Angkutan Lebaran 2023, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan penumpang dan lalu lintas pergerakan angkutan laut. Langkah ini...

Langkah Transformatif Belawan Untuk Masuk Dalam Ekosistem Global

Dalam rangka meningkatkan kinerja dan kapasitas Pelabuhan Belawan agar dapat masuk kedalam ekosistem global, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) mulai mempersiapkan langkah transformatif. Langkah transformatif yang...

Related Articles